Total Tayangan Halaman

Senin, 16 Juli 2012

PEDOMAN PENULISAN JURNAL/ARTIKEL PSKG 2012



Dentition journal terbit 2 kali setahun. Redaksi menerima makalah yang hanya ditujukan bagi Jurnal Kedokteran Dentition. Makalah yang pernah dipresentasikan dalam pertemuan ilmiah harus diberikan catatan kaki mengenai pertemuan tersebut. Artikel yang ditulis untuk jurnal Dentition meliputi laporan penelitian, laporan kasus dan telaah pustaka di bidang kedokteran gigi.
Ketentuan umum
1.         Artikel ditulis menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar sesuai dengan Pedoman Umum Ejaan bahasa Indonesia yang Disempurnakan dan Pedoman Umum Pembentukan Istilah. Istilah asing sedapat mungkin di-Indonesiakan terutama jika telah ada padanannya dalam bahasa Indonesia. Istilah asing  yang ditulis dalam bentuk aslinya diketik miring.  Istilah asing non medis sebaiknya dihindari. Artikel juga dapat ditulis dalam bahasa Inggris.
2.         Artikel diketik dengan menggunakan program microsoft word, dengan jarak 2 spasi, jenis huruf Times New Roman, besar font nomor 12 serta batas tepi 3 cm. File disimpan dalam compact disc (CD) yang dikirim beserta cetakannya pada kertas HVS ukuran A4 (210 x 297 mm).
3.         Penyunting berhak memperbaiki isi dan bahasa naskah tanpa mengubah arti.
4.         Naskah yang tidak dapat diterbitkan, tidak dikembalikan kecuali jika disertai dengan biaya yang pantas untuk pengiriman kembali.
5.         Isi naskah menjadi tanggung jawab penulis.
6.         Sebagai prasyarat bagi pemrosesan artikel para penulis artikel wajib melunasi biaya langganan minimal selama satu tahun, dan membayar kontribusi biaya cetak. Sebagai imbalannya penulis akan menerima cetak lepas sebanyak 2 (dua) eksemplar.
Sistematika penulisan artikel
1.         Redaksi menerima makalah dengan panjang tulisan maksimal 20 halaman, dan sistematika penulisan disesuaikan dengan jenis artikel tersebut, yaitu :
a.     Laporan penelitian : abstrak, pendahuluan, bahan dan metode, hasil, pembahasan, simpulan dan saran, serta daftar pustaka.
b.     Laporan kasus : abstrak, pendahuluan, laporan kasus disertai foto sebelum dan sesudah, pembahasan, simpulan dan saran, serta daftar pustaka.
c.     Telaah pustaka : abstrak, pendahuluan, tinjauan pustaka, pembahasan, simpulan dan saran, atau ringkasan, serta daftar pustaka.
2.         Artikel diawali dengan judul yang dibuat singkat, jelas, informatif, tidak lebih dari 15 kata, diikuti nama penulis tanpa gelar, tempat bekerja, alamat dengan jelas, serta nomor telepon yang mudah dihubungi dan faksimili serta e-mail.
3.         Abstrak dibuat dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris, diketik dengan spasi tunggal, tidak lebih dari 200 dengan susunan terstruktur yang menggambarkan isi naskah secara ringkas dan padat dengan mengemukakan :
a.     Laporan penelitian : masalah dan tujuan penelitian, metode dan hasil penelitian, dan simpulan.
b.     Laporan kasus : masalah dan tujuan penulisan, laporan kasus dan simpulan.
c.     Telaah pustaka : masalah dan tujuan penulisan, dan simpulan atau ringkasan.
Di bawah abstrak, disertakan pula 3-5 kata kunci.
4.         Daftar pustaka disusun dalam sistem Vancouver (Uniform requirements for manuscript submitted to biomedical journals). Setiap nama pengarang diberi nomor urut sesuai dengan urutan pemunculannya dalam naskah. Pustaka hendaknya tidak lebih dari 10 tahun.
Contoh penulisan daftar pustaka:
a.         Jurnal
Kepustakaan yang diambil dari jurnal dengan penulis 1-6 orang
Berger J, Byloff FK. The clinical efficiency of self-ligated brackets. J Clin Orthod 2001; 35: 304-8

Lebih dari 6 orang penulis
Guilbert TW, Morgan WJ, Zeiger RS, Mauger DT, Boehmer SJ, Szefler SJ, et al. Long-term inhaled corticosteroids in preschool children at high risk for asthma. N Engl J Med. 11 May 2006;354(19):1985–97

b.         Buku
Pengarang bab
Alexandridis. Surgical treatment of radicular cyst. In : Schrode GM, editor. Oral Surgery.3rd ed. New York: Springer; 2007.p.301-8
Editor sebagai pengarang
Beers MH, Porter RS, Jones TV, Kaplan JL, Berkwits M, editors. The Merck manual of diagnosis and therapy. 18th ed. Whitehouse Station (NJ): Merck Research Laboratories; 2006.

c.          Conference proceeding
Mailoa E, Rovani P.  Direct method of temporary bridge construction. Proceeding of the 75th anniversary of dentistry education in Indonesia – Surabaya and the 3rd national scientific meeting in dentistry; August 6-9, Faculty of Dentistry Airlangga University, Surabaya, 2003. p.65-9

d.         Tesis/disertasi
Kay JG. Intracellular cytokine trafficking and phagocytosis in macrophages [thesis]. St Lucia, Qld: University of Queensland; 2007

e.          Terjemahan
Basker RM, Davenport JC, Tomlin HR. Perawatan prostodontik bagi pasien tak bergigi. Ed 3. Alih bahasa: Soebekti TS. Jakarta: EGC; 1997. p. 37-9

f.          Kamus
Dorland’s medical dictionary. 29th ed. Philadelphia: W.B. Saunders ; 2000. Filamin; p.675

g.         Artikel jurnal dalam format elektronik
Shaw J. Epidemiology and prevention of type 2 diabetes and the metabolic syndrome. Med J Aust [serial on the Internet] 2003 [cited 2010 Apr 10]. Available from: http://www.mrw.interscience.wiley.com/cochrane /clsysrev/articles/CD003818 /frame.html

h.         Homepage/web site
McCook A. Pre-diabetic condition linked to memory loss [internet]. 2010 [cited 2010 Apr 14]. Available from: http://preventdisease.com/news/articles/pre-diabetic_memory_loss.shtml